Malang - Ledakan Besar di kawasan pelabuhan beriut, lebanon telah menewaskan puluhan warga meninggal dunia dan ribuan orang mengalami luka-luka. Ledakan tersebut terjadi pada selasa, (4/8/2020) pukul 18.00 waktu setempat.
Ledakan diduga berasal dari amonium nitrat, hal ini senada dengan pernyataan perdana mentri hasan Diab " sebanyak 2.750 amonium nitrat yang merupakan pupuk pertanian disinyalir menjadi penyebab insiden tersebut".
Selain itu, hasan juga menambahkan, bahwa pukuk tersebut disimpan selama bertahun - tahun dalam gudang ditepi laut.
Dengan adanya peristiwa yang sangat memilukan ini, mari kita bersama - sama mendoakan kepada seluruh korban ledakan tersebut. Ungkap Ahmad Najmi Faris selaku ketua umum hmi korkom um
Selain itu, faris juga menambahkan. Hal ini seharusnya dapat di hindari, apabila pemerintah bisa mencegahnya sejak awal. Karena, bahan bakar tersebut memiliki nilai oksidasi yang cukup tinggi. Sehingga akan berpotensi meledak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar